Rabu, 26 Februari 2014

(Sekilas) Pengolahan Kelapa Sawit (PKS)



Berikut disampikan sekilas tentang Pengolahan Kelapa Sawit...

Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit (PPKS) adalah pabrik yang mengolah tandan buah sawit (TBS) menjadi minyak sawit/Crude Palm Oil (CPO). Bahan baku pabrik kelapa sawit (TBS) dapat berasal dari kebun milik sendiri (inti), kebun kemitraan (Plasma), dan kebun petani perseorangan. Hasil atau produk pengolahan pabrik kelapa sawit yaitu Crude Palm Oil (CPO) dan Palm Kernel (inti sawit). Inti sawit dapat dikirim ke Pabrik Pengolahan  Inti Sawit (PPIS) untuk mendapatkan Palm Kernel Oil (PKO).

TBS yang datang menggunakan truk setelah sampai pabrik ditimbang terlebih dahulu untuk mengetahui berat TBS yang dibawa untuk diolah. Setelah ditimbang dilakukan sortasi dan pembongkaran di Loading Ramp untuk mengetahui Nilai Sortasi Panen (NSP). NSP ini sangat diperlukan untuk mengetahui mutu panen dan taksasi rendemen yang akan didapat.

Dari Loading Ramp, TBS diturunkan ke dalam lori-lori yang telah disediakan, satu unit Lori dapat menampung TBS sebanyak 2,5 Ton. Lori-lori tersebut dipindahkan menggunakan Capstand ke dalam Sterilizer/Rebusan. Setelah selesai direbus dengan waktu ± 90 - 105 menit lori-lori TBS dikeluarkan dari Sterilizer menggunakan Capstand dan selanjutnya dibawa menuju Hoisting Crane.

Gambar 1. Lori yang telah diisi TBS
Gambar 2. Sterilizer/Rebusan

Lori diangkat menggunakan Hoisting Crane dan TBS yang ada didalam Lori ditumpahkan ke dalam Hopper, TBS matang tersebut perlahan-lahan dimasukkan ke dalam Thresher untuk dipisahkan antara buah dan tandan dengan cara dibanting secara berulang-ulang. Buah yang terlepas atau disebut juga brondolan diangkut melalui conveyor-conveyor menuju Fruit Elevator dan didistribusikan ke dalam Digester (mesin pencacah) untuk dilumatkan dan mempermudah didalam proses pengempaan (pengepresan). Sedangkan Tandan Kosong (Tankos) dibawa Empty Bunch Conveyor menuju tempat penampungan atau langsung diangkut kedalam truk untuk dijadikan pupuk.

Dalam proses pelumatan memerlukan waktu ± 15 - 20 menit dan setelah itu brondolan yang telah dilumat di pres menggunakan Double Screw Press untuk mendapatkan minyaknya. Hasil dari pengempaan/pengepresan adalah minyak dan cakes, minyak hasil pengepresan diencerkan dan kemudian disaring oleh vibrating screen, hasil penyaringan ditampung dalam Crude Oil Tank (COT) dan selanjutnya dipompakan ke Continous Settling Tank (CST) untuk dipisahkan antara minyak dan NOS (Non Oil Solid). Minyak dimasukkan ke Oil Tank melalui skimmer, dari Oil Tank minyak diproses kembali ke Oil Purifier untuk dipisahkan antara air dan kotoran. Dari Oil Purifier dihasilkanlah Crude Palm Oil (CPO) dan disimpan di tanki timbun CPO. NOS dimasukkan kedalam Sludge Tank dan diproses kembali ke Low Speed Centrifuge (LSC), dari LSC dihasilkan minyak dan dipompakan kembali kedalam CST.


Cake yang keluar dari mesin press di uraikan dengan Cake Braker Conveyor (CBC) sekaligus menghantarkan ke Depericarper untuk memisahkan antara fibre dan nut, fibre menjadi bahan bakar boiler sedangkan nut dipoles dalam Polishing Drum dan kemudian dipecahkan menggunakan Ripple Mill, dari Ripple Mill dihasilkan shell/cangkang dan kernel/inti, kernel/inti diolah kembali dalam kernel silo untuk mengurangi kadar air. Kernel dikirim ke PPIS untuk menghasilkan PKO.
Gambar 3. Tanki Timbun CPO/PKO

Tidak ada komentar:

Posting Komentar